Puskesmas Jalan Emas Melakukan Sosialisasi Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) Di Perumahan Binong Permai

Program Terapi Rumatan Metadon (PTRM) sudah berjalan sejak pertengahan tahun 2009 di Kabupaten tangerang, Puskesmas yang terletak di Jalan Emas, Perumnas II Kel. Bencongan, Kec. kelapa Dua, Kab. tangerang ini di tunjuk oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang menjadi unit pelaksana teknis program tersebut.

Program Terapi Rumatan Metadon merupakan salah satu bagian dari strategi pemerintah dalam mengurangi dampak buruk dari penggunaan narkotika suntik (Harm reduction), selain Layanan Alat Suntik Steril (LASS). Di ketahui bersama bahwa penggunaan narkotika dengan menggunakan alat suntik secara bergantian menjadi sarana penularan berbagai macam penyakit diantaranya : hepatis, IMS, hingga infeksi HIV.

Puskesmas Jalan Emas melakukan Sosialisasi PTRM kepada komunitas pengguna Narkotika suntik (penasun) di Perumahan Binong Permai. Kegiatan sosialisasi ini di bantu oleh beberapa pasien yang sudah mengakses layanan tersebut, dan tergabung dalam Komunita Metadon Kabupaten Tangerang (KMKT), serta melibatkan beberapa teman dari Gerakan Korban Napza banten (GKNB) pada hari Sabtu (29/10/2011).

“Terapi rumatan metadon ini nantinya akan membantu teman-teman yang belum bisa melepaskan diri dari kecanduan terhadap opiat (Heroin-red), untuk dapat produktif kembali, serta mengurangi infeksi-infeksi yang dapat ditularkan dari penggunaan heroin yang di suntikan secara bergantian”, Ujar Dr. Lidya, selaku Penanggung jawab program, di sela-sela acara.

Dr. Lidya menegaskan, bahwa “metadon merupakan terapi substitusi (pengalihan) dari penggunaan Heroin/putaw, bukan untuk penyembuhan dari kecanduan. Diharapkan dengan mengikuti terapi metadon ini pasien akan kembali beraktifitas seperti biasanya, tidak harus terganggu untuk mencari uang untuk membeli putaw”.

“Untuk mengakses layanan metadon tersebut, pasien di pungut biaya sebesar tiga ribu rupiah. Hal ini di samakan dengan pasien-pasien yang mengakses pengobatan lainnya. Semakin banyaknya teman-teman penasun yang mengetahui manfaat program metadon, setelah kegiatan ini diharapkan nantinya teman-teman mau mengakses layanan metadon”, Imbuh Ujar Dr. Lidya menutup kegiatan.