MEMPERSIAPKAN REMAJA MENJADI KONSELOR REMAJA

MEMPERSIAPKAN REMAJA MENJADI KONSELOR REMAJA

Permasalahan remaja yang belakangan ini terjadi sudah sepatutnya menjadi perhatian kita semua. Seperti tingginya angka kasus Infeksi Menular Seksual (IMS) di kalangan pelajar sekolah, serta munculnya angka kasus pelajar yang terinfeksi HIV AIDS di Kabupaten Tangerang. Badan Koordinasi Keluarga Berencana Daerah (BKKBD) Kabupaten Tangerang konsern menyikapi beragam permasalahan remaja yang terjadi di wilayah Kabupaten Tangerang.

“Permasalahan-permasalahan remaja ini kalau tidak kita yang memulai, sulit sekali orang lain peduli akan permasalahan remaja ini,” ujar Masdiana, KaBid. Keluarga Berencana dan Kesehatan Remaja BKKBD Kab. Tangerang.

Dok Jethro Aspati
Dok Jethro Aspati

Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK-R) adalah bagian dari Program Generasi Berencana (GENRE) yang merupakan program Pemerintah Kabupaten Tangerang yang bertujuan untuk mempersiapkan generasi berkualitas, dan menjadi wadah Komunikasi, Informasi, dan Edukasi akan Kesehatan Reproduksi Remaja, Dampak Buruk Narkotika, serta Informasi Dasar HIV AIDS bagi para remaja.

Kegiatan pembentukan PIK-R ini diadakan Kamis (29/04/2016) di Gedung Serba Guna Jiwasraya Jl. Perintis Kemerdekaan 1 No. 1, Cikokol – Tangerang, dihadiri 13 sekolah dari 20 sekolah yang diundang. Diharapkan para remaja pelajar yang mengikuti acara ini dapat mengenali berbagai permasalahan yang terjadi diantara teman-teman sebayanya, jadi ketika teman-temannya menceritakan permasalahannya, mereka yang tergabung dalam PIK-R dapat menjadi konselor sebaya yang telah dibekali dengan berbagai pengetahuan seputar permasalahan remaja.

“Nanti mereka yang tergabung dalam wadah PIK-R ini akan menjadi konselor remaja yang telah dibekali oleh pengetahuan seputar permasalahan remaja, sehingga nantinya mereka akan dapat mengenali masalah yang terjadi diantara teman-temannya yang nantinya akan secara sistematis ditindak lanjuti baik itu oleh guru BK di sekolah masing-masing atau dirujuk ke layanan kesehatan atau layanan lainnya sesuai dengan masalah yang dihadapi,” jelas Masdiana.

Dok Jethro Aspati
Dok Jethro Aspati

Menghadirkan pembicara dari BKKBN Propinsi Banten dan Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kabupaten Tangerang, suasana acara ini berlangsung dengan nuasansa yang bersahaja dan interaktif, informasi yang diberikan baik dalam bentuk presentasi serta film, dan diskusi.

“Diperlukan sikap terbuka dan pemikiran positif ketika kita sedang membahas permasalah yang dihadapi remaja, seperti kesehatan reproduksi remaja, dampak buruk penggunaan narkotika, serta informasi dasar HIV AIDS. Sebaiknya informasi yang disampaikan dalam KIE menggunakan bahasa yang mudah dicerna dan dipahami oleh para remaja,” tutur Hady Irawan, pembicara dari KPA Kabupaten Tangerang.

Para pelajar yang hadir sangat antusias untuk membentuk PIK-R di sekolahnya, berbagai pertanyaan seputar pembentukan PIK-R, kesehatan reproduksi, dampak buruk narkotika, serta pencegahan infeksi HIV AIDS mewarnai sesi diskusi dan tanya jawab. (J.A)

 

Leave a Reply